Persiapan dalam Menghadapi Online Assessment – Pt. 1
Hi Klobbers!
Pernah kah kamu mengikuti sebuah assessment? Assessment sendiri merupakan upaya peningkatan mutu atau nilai seorang individu. Dengan adanya assessment, perusahaan dapat melakukan evaluasi atas berbagai kekurangan atau kelemahan yang dimiliki individu. Baik kamu seorang pencari kerja maupun karyawan lama, kemungkinan besar kamu sudah pernah mengikuti sebuah assessment.
Namun tahu kah kamu kalau assessment sendiri dapat dilakukan secara online? Dengan kemajuan teknologi dan adanya dampak dari pandemi Covid-19, sudah mulai banyak perusahaan-perusahaan yang menyelenggarakan assessment secara online. Dengan adanya online assessment ini, kamu tetap bisa mengikuti rangkaian tes yang diadakan oleh perusahaan sebagai penyelenggara tanpa harus hadir secara langsung ke lokasi. Lalu apa saja yang harus dipersiapkan untuk online assessment? Yuk, kita simak!
Pastikan Perangkat atau Gadget-mu Sesuai
Psikotes online tentunya membutuhkan perangkat elektronik atau gadget sebagai sarana pengerjaannya. Pastikan kamu menggunakan perangkat yang sesuai. Perhatikan instruksi dan petunjuk dari penyelenggara tes, apakah psikotes tersebut hanya bisa digunakan melalui desktop dan laptop saja, atau bisa menggunakan perangkan mobile seperti smartphone dan tablet. Beberapa situs psikotes online biasanya juga lebih direkomendasikan dengan browser tertentu.
Koneksi Internet yang Cukup dan Stabil
Karena psikotes dilakukan secara online, pastikan kamu memiliki internet dengan kecepatan yang cukup dan pastinya stabil. Akan sangat disayangkan apabila pengerjaan psikotesmu menjadi kurang optimal karena adanya gangguan koneksi. Dengan adanya batas waktu dalam pengerjaan psikotes, kamu juga pastinya tidak akan mau kalau harus menunggu waktu loading yang lama. Tidak semua psikotes online juga bisa melanjutkan hasil pekerjaanmu apabila kamu disconnected dari internet, yang akhirnya mengharuskanmu untuk mengulang dari awal. Maka dari itu pastikan koneksi internet yang kamu gunakan cukup dan stabil. Biasanya kecepatan minimum yang dibutuhkan dalam psikotes online adalah 1.0 Mbps.
Kondisi Fisik dan Mental yang Sehat
Persiapan kali ini merupakan salah satu aspek terpenting, namun kadang dilupakan karena tidak berkaitan langsung dengan psikotes yang akan dijalani. Saat psikotes berlangsung, kamu harus berada dalam kondisi sebaik mungkin, karena kamu memerlukan fokus dan konsentrasi untuk melaksanakannya. Maka dari itu, kamu harus menjaga kesehatan fisik dan mentalmu, terutama saat menjelang psikotes. Coba hindari begadang sebelum hari-H psikotes, dan pastikan kamu sudah tidur dan makan yang cukup. Pastikan juga kamu memiliki kondisi mental yang siap. Mungkin akan lebih baik kalau kamu belajar untuk psikotes beberapa hari sebelum hari pelaksanaan, agar pada hari-H kamu tidak perlu belajar lagi dan menurunkan tingkat stress.
Berada Dalam Situasi Kondusif
Sebelum memulai tes, pastikan kamu berada dalam situasi yang kondusif. Jauhi dirimu dari segala bentuk distraksi. Kamu bisa mempersiapkan dirimu dengan melakukan tes di ruangan tertutup atau mungkin di kamarmu sendiri. Pastikan juga handphonemu ada dalam posisi silent atau do not disturb agar tidak menganggumu dalam proses psikotes. Pastikan juga tidak akan terjadi interupsi selama proses tes berlangsung. Kamu bisa menghindari interupsi dengan cara memberitahukan kepada orang di sekitarmu kalau kamu akan tidak bisa diganggu dalam waktu tertentu. Klobbers tidak mau kan, saat sedang psikotes online dari rumah, lalu tiba-tiba ada interupsi seperti dimintai tolong oleh orangtua atau ada diminta untuk mengambil paket? Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai interupsi melalui artikel Klob: “Produktivitas Sering Terinterupsi? Gunakan Tips Ini!”
Jawab Psikotes Dengan Jujur
Beberapa soal yang diberikan psikotes online terkadang tidak selalu bersifat benar atau salah. Psikotes yang menilai kepribadian atau kompetensi kadang bisa memberikan pernyataan-pernyataan yang lebih menggambarkan dan menilai kecenderungan sikap. Maka dari itu jawablah dengan jujur, dan sesuai dengan kondisi dan keadaan kamu saat mengikuti tes. Tujuannya adalah agar penilaian yang diberikan dapat bersifat valid. Beberapa alat tes juga dilengkapi dengan response bias yang bisa digunakan sebagai sarana mitigasi jawaban yang terlihat ‘bohong’ atau tidak sesuai.
Persiapkan Dirimu di Depan Kamera
Meskipun psikotes dilakukan secara online dan bisa kamu laksanakan dari mana saja, tidak menutup kemungkinan ada psikotes yang melakukan pengawasan secara remote atau disebut sebagai ‘online proctored’. Dilansir dari examonline, ‘online proctored test’ merupakan tes yang diawasi secara online menggunakan perangkat perekam video dan audio dari gadget-mu. Jadi meskipun kamu tidak menjalani psikotes secara langsung di tempat, pelaksana tes tetap dapat mengawasimu secara online. Hal ini dilakukan sebagai sarana mitigasi kecurangan yang bisa saja dilakukan oleh peserta karena tidak diawasi secara langsung. Tidak menutup kemungkinan juga dengan bentuk pengawasan ini, pelaksana tes tetap akan menerapkan dress code untuk para calon pesertanya.
Itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebagai persiapan sebelum dan saat menjalani psikotes online. Semoga kamu lancar dalam menjalani proses rekrutmen dan menjalani psikotes online maupun offline ya Klobbers! Jangan lupa juga untuk mencari pekerjaan yang klob dengan kamu melalui Klob ya!