Blog post

Cara Mengatur Keuangan Perusahaan Keluarga

21/06/2022Daya Qarsa

Cara Mengatur Keuangan Perusahaan Keluarga

Daya Qarsa menemukan bahwa banyak perusahaan keluarga mengalami penurunan bisnis secara signifikan. Dengan berkurangnya pemasukan di masa pandemi, perusahaan keluarga perlu   mendalami cara untuk mengatur keuangan perusahaan.

Dalam mempertahankan bisnis perusahaan keluarga, Daya Qarsa menggunakan Family Business Diamond Model untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi khususnya selama pandemi COVID-19. Salah satu aspek krusial yang terdapat di dalam model tersebut adalah manajemen keuangan.

Cek artikel kami sebelumnya untuk mengetahui empat aspek krusial Family Business Diamond Model  ya!

Terdapat tiga cara bagi perusahaan keluarga untuk mengatur keuangannya. Pertama, meningkatkan kondisi finansial dengan mengatur cahsflow. Kedua, menemukan sumber pendapatan baru. Ketiga, mengelola kekayaan. Mari kita bahas satu-per-satu. 

  • Meningkatkan kondisi finansial perusahaan keluarga

Langkah awal yang dapat dilakukan dalam membenahi kondisi finansial perusahaan dalam masa pandemi ada mengatur cash flow atau pemasukan dan pengeluaran. Perusahaan dapat melakukannya dengan tiga (3) langkah berikut:

  • Efisiensi Cost

Cost efficiency dapat dicapai dengan melakukan streamlining variable cost dengan beberapa cara, seperti pengurangan jumlah karyawan (kontrak/tetap), biaya transportasi, biaya utilitas, dan sebagainya agar tidak terjadi kekurangan dana. Perusahaan harus mengurangi pengeluaran perusahaan yang sudah tidak relevan sejak pandemi.

  • Restrukturisasi Pinjaman

Dengan penghasilan yang menurun, pengembalian pinjaman dapat menjadi sebuah masalah yang dapat diatasi dengan pengajuan relaksasi kredit pada pihak bank.

  • Likuidasi

Perusahaan dapat melakukan penilaian terhadap aset-aset dan investasi perusahaan. Misalnya menjual aset atau menghentikan investasi. Dengan likuiditas aset yang dimiliki dan mengelola investasi modal, perusahaan dapat meringankan pembayaran pinjaman atau pengeluaran operasional bisnis dalam kondisi pandemi.

  • Menemukan sumber pendapatan baru

Langkah selanjutnya adalah mencari solusi pemasukan dari segi bisnis model, target segmentasi pasar, dan mengembangkan pemasaran. Perusahaan keluarga harus bertindak aktif dan agile dalam mencari peluang bisnis sebagai sumber pendapatan baru di dalam industri yang dikuasai perusahaan. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan assessment atau penilaian terhadap kapabilitas dan kapasitas baik dari segi operasional dan strategi perusahaan. Dari hasil analisis tersebut, perusahaan dapat mengambil kesempatan untuk mengembangkan atau memperbaharui model bisnis.

Kemudian, perusahaan keluarga juga harus melihat apakah ada posibilitas untuk menargetkan segmen pasar yang baru dengan produk atau layanan yang sudah ada. Sebagai contoh, masker. Sebelumnya masker medis hanya digunakan oleh orang-orang medis, tetapi saat ini dapat menyasar ke khalayak umum di semua umur.

Sedangkan dari sisi pemasaran, saat ini perusahaan harus mengeksplorasi saluran pemasaran yang baru untuk menjangkau pelanggan. Program pemasaran harus dibuat sedemikian rupa dengan menyasar target pelanggan selama pandemi. Sebagai contoh, menggunakan Media Sosial, Influencer Endorsement, Agen, dan sebagainya. 

  • Mengelola kekayaan perusahaan keluarga

Langkah lain yang dapat dilakukan perusahaan adalah melakukan pengelolaan keuangan keluarga atau wealth management. Perusahaan harus memiliki kantor keluarga sebagai wadah untuk mengelola keuangannya. Pertama, seluruh aset portofolio dan investasi yang dimiliki keluarga di masa pandemi harus dianalisis, dikelola, dan dikembangkan. Setelah itu, keluarga dapat melakukan perencanaan keuangan dengan memetakan kebutuhan kelanjutan pengelolaan keuangan baik untuk bisnis dan juga setiap anggota keluarga.

Manajemen keuangan hanyalah salah satu dari lima aspek krusial yang terdapat di dalam Family Business Diamond Model yang harus diperhatikan perusahaan keluarga untuk dapat mempertahankan bisnis selama COVID-19. Aspek lainnya adalah trust & values, tata kelola, manajemen manusia, dan infrastruktur pendukung, yang kelima aspek krusial ini saling berkaitan satu sama lain untuk mendorong pertumbuhan perusahaan keluarga.

Daya Qarsa

Berikan Komentar

Your email address will not be published.