Sedang Mencari Kerja? Hindari Beberapa Kesalahan Ini
Halo Klobbers!
Usaha yang perlu dilakukan seseorang dalam mencari pekerjaan dapat dikatakan tidak mudah. Satu posisi yang dibuka oleh institusi atau perusahaan mungkin saja diminati oleh puluhan hingga ribuan orang sehingga persaingannya dapat dikatakan cukup ketat. Faktor yang bisa menyebabkan seseorang gagal dalam proses rekrutmen pun bisa sangat beragam, baik dari hasil penilaian yang didapatkan maupun kesalahan lain yang sebenarnya bisa dihindari. Kemudian, apa saja kesalahan yang perlu dihindari saat mencari kerja?
Tidak Teliti dalam Proses Administrasi
Seleksi administrasi merupakan tahapan awal dalam proses mencari kerja. Setiap perusahaan pun bisa memiliki persyaratan administrasi yang berbeda-beda bagi para pelamar kerja. Misalnya dari jenis dokumen yang perlu dilampirkan hingga detail lainnya terkait keperluan seleksi administrasi.
Meskipun sebagian orang mungkin menganggap tahapan administrasi tidak terlalu sulit, namun nyatanya ada juga yang tidak lulus dalam tahapan ini. Penyebabnya bisa beragam, seperti kelalaian peserta yang tidak mempersiapkan dokumen sesuai persyaratan (misal: ukuran dan jenis dokumen) hingga peserta yang tidak membaca secara detail persyaratan yang diberikan (misal: jurusan pendidikan tidak sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan). Oleh karena itu, bacalah baik-baik informasi dan persyaratan yang diberikan. Kemudian, pastikan untuk menyiapkan dokumen secara lengkap dan tepat sesuai dengan instruksi yang diberikan. Setelah itu, harap cek kembali semua yang diperlukan seperti surat lamaran kerja dan kesesuaian dokumen yang dilampirkan sebelum mengirimkannya kepada pihak rekruter.
Kurangnya Persiapan untuk Menghadapi Tes atau Wawancara
Setelah melewati tahap administrasi, biasanya ada tahap tes ataupun wawancara yang perlu dilalui oleh pelamar kerja. Apa pun tahap selanjutnya, tentu perlu dipersiapkan dengan sebaik mungkin. Jika akan menghadapi tes, cobalah mencari tahu terlebih dahulu mengenai tes tersebut. Kemudian, kamu bisa berlatih mengerjakan soal dari berbagai sumber, seperti buku kumpulan soal ataupun contoh soal yang ada di internet.
Begitu juga jika kamu akan menghadapi proses wawancara. Silakan berlatih untuk menjawab berbagai pertanyaan yang mungkin akan diajukan agar bisa semakin lancar dan percaya diri saat hari-H nanti. Selain itu, jangan lupa untuk mempersiapkan pakaian yang akan digunakan dalam proses wawancara. Jika wawancara dilakukan secara offline, kamu juga bisa mengecek lokasi terlebih dahulu dan berapa lama durasi perjalanan yang perlu ditempuh sehingga nantinya bisa berjalan dengan lebih lancar di hari-H.
Jejak Digital yang Kurang Baik
Selain mempersiapkan dokumen dan kompetensi, ada juga hal lain yang mungkin luput dari perhatian para pencari kerja, yaitu rekam jejak digital. Saat ini ada institusi atau perusahaan yang turut mengecek media sosial pelamar kerja dalam tahapan rekrutmen. Dari media sosial tersebut, pihak rekruter bisa mendapatkan kesan atau gambaran mengenai seseorang, baik secara positif ataupun negatif.
Hal ini dapat memengaruhi kesempatan kamu untuk diterima bekerja. Bahkan bisa juga menjadi penyebab dari kegagalan kamu untuk maju ke tahap berikutnya. Oleh karena itu, cobalah untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Bijaklah sebelum memposting apa pun karena rekam jejak digital bisa bertahan selamanya.
–
Demikian beberapa kesalahan yang sebaiknya dihindari saat proses mencari kerja. Mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin dari segala aspek memang tidak menjamin kamu akan langsung mendapatkan pekerjaan sesuai dengan yang diharapkan. Meskipun demikian, persiapan yang baik dapat memperbesar kesempatan kamu untuk selangkah lebih dekat dengan tujuan yang diharapkan. Oleh karena itu, tetap semangat untuk terus berusaha menggapai cita-cita, Klobbers.
Nah, bagi kamu yang mungkin belum mengetahui apa minat karier, jangan khawatir. Ada berbagai psikotes di Klob untuk membantu kamu menggali kekuatan dan potensi diri, lho. Semoga informasi ini bermanfaat. Good luck, Klobbers!
