3 Cara Sederhana untuk Buat Hidup Lebih Bermakna

Hi Klobbers!

Pernahkah kamu bertanya pada diri sendiri “Apa sebenarnya ‘makna’ hidup?”

Pertanyaan ini sebenarnya bisa sangat filosofis dan nampaknya tidak ada jawaban yang pakem karena menjadi tugas dari setiap individu untuk menemukan jawabannya. Namun, ada langkah yang bisa dilakukan untuk mencoba menemukan makna dalam hidup. Melansir dari Positive Psychology, kebermaknaan dapat dijelaskan dari tiga komponen yang berbeda: koherensi (coherence), tujuan (purpose), dan signifikansi (significance).

Coherence mengacu pada bagaimana individu memahami hidupnya. Purpose mengacu pada tujuan yang kita miliki dalam hidup. Sedangkan significance mengacu pada perasaan bahwa hidup kita memang layak dijalani dan ada nilai-nilai yang melekat dalam hidup. Ketiga komponen ini yang dinilai berkontribusi pada rasa kebermaknaan individu. Kemudian, bagaimana cara untuk menerapkann ketiga komponen ini?

Pantau suasana hati kamu (coherence)

Sebuah studi eksperimental menunjukkan bahwa ada hubungan temporal antara suasana hati positif dan rasa kebermaknaan. Mendorong suasana hati (mood) yang positif menghasilkan rasa kebermaknaan yang lebih tinggi.

Sementara itu, mengelola mood bisa dikatakan cukup sulit karena ada berbagai faktor yang dapat memengaruhi naik-turunnya mood individu sehari-hari. Akan tetapi, ada beberapa cara yang dapat dicoba untuk mengelolanya. Misalnya, mengatur waktu untuk mengerjakan hobi atau hal yang menyenangkan. Atau mengatur jadwal untuk berolahraga (termasuk yoga atau meditasi), secara rutin, mengatur pola makan yang lebih sehat, dan lain sebagainya.

Menemukan passion (purpose)

Passion dapat diartikan sebagai penggerak kegiatan yang memiliki arti penting bagi individu. Passion sendiri bisa positif dan negatif. Passion yang negatif mengarah pada perilaku tidak sehat dan harus dihindari. Sedangkan passion yang positif meningkatkan perilaku individu dan mengarah pada fungsi optimal.

Membangun hubungan yang meningkatkan rasa memiliki (significance)

Sebagai makhluk sosial, menjalin koneksi sosial merupakan hal penting bagi individu. Namun, tidak semua hubungan bisa membuat kamu merasa ‘dimiliki’. Jika merasa tidak diterima, mungkin saja kamu memiliki rasa kebermaknaan yang lebih rendah. Oleh karena itu, cobalah membangun dan lebih fokus pada koneksi sosial yang membuat kamu merasa penting atau ‘dimiliki’.

–

Menemukan makna dalam hidup merupakan perjalanan pribadi yang bisa berbeda bagi setiap individu. Hal yang mungkin memberi makna pada hidup seseorang bisa saja tidak memberi makna bagi orang lain. Namun, ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk menemukan kebermaknaan, beberapa di antaranya seperti yang sudah dibahas di atas.

Bagaimana, apakah kamu pernah bertanya mengenai makna dalam hidup atau mungkin sedang berusaha membuat hidup lebih bermakna? Semoga informasi ini bermanfaat. Good luck, Klobbers!