Tips untuk Menyampaikan Ide secara Efektif
Hi Klobbers!
Pernahkah kamu memiliki berbagai ide cemerlang tapi merasa sulit untuk menyampaikannya? Mungkin karena keterbatasan waktu untuk menyampaikannya secara detail atau mungkin para audiens sulit memahami ide yang kamu sampaikan. Saat hal ini terjadi mungkin kamu akan merasa kurang percaya diri atau bahkan menurunkan motivasi bekerja.
Pada dasarnya, komunikasi yang efektif merupakan hal krusial dalam kehidupan berkarier. Mungkin kamu akan dihadapkan pada situasi di mana perlu menyampaikan aspirasi atau ide di hadapan tim internal maupun klien. Namun, momen presentasi tersebut seringkali memiliki waktu yang terbatas sehingga kamu perlu memanfaatkannya sebaik mungkin agar bisa menyampaikan ide secara efektif. Kemudian, bagaimana caranya?
Fokus pada satu ide
Mungkin ada berbagai ide cemerlang yang ingin kamu sampaikan. Namun, kamu bisa memikirkan kembali berbagai ide tersebut dan memilih satu ide terbaik yang ada. Jika fokus pada satu ide, akan lebih mudah untuk mempersiapkan diri sebelum menyampaikannya.
Harap diingat bahwa kamu perlu memikirkan ide tersebut secara lebih mendetail, bukan hanya secara gambaran besarnya. Misalnya, apa saja kelebihan maupun kekurangan dari ide tersebut, bagaimana ide tersebut dapat menjawab permasalahan atau tantangan yang sedang dihadapi, berapa lama estimasi waktu untuk melaksanakannya, hingga sumber daya apa saja yang diperlukan untuk melaksanakannya. Sementara itu, untuk berbagai ide lainnya yang tidak kamu pilih untuk disampaikan, silakan mencatatnya agar bisa digunakan pada kesempatan lainnya.
Buat penjelasan secara singkat dan jelas
Sebaiknya, buatlah materi presentasi yang menarik serta berikan penjelasan secara singkat namun jelas. Artinya, penjelasan yang disampaikan sudah mencakup berbagai hal penting yang berkaitan dengan ide tersebut namun dalam waktu yang tidak terlalu panjang. Sebagai pertimbangan, kamu bisa berlatih untuk menyampaikannya dengan durasi waktu sekitar 10 menit agar audiens tetap bisa fokus dalam mendengarkan dan memahami penjelasan kamu.
Coba lihat dari sudut pandang audiens
Ingatlah bahwa kamu perlu meyakinkan orang lain, yaitu audiens yang mendengarkan. Jadi, berusahalah untuk menempatkan diri dari sudut pandang mereka.
Apakah ide yang kamu sampaikan merupakan jawaban atau solusi dari kebutuhan target audiens? Kemudian, bagaimana karakteristik audiens kamu? Apakah mungkin mereka akan tertarik jika kamu memulainya dengan menyampaikan solusi terlebih dahulu? Atau, apakah kamu memahami dengan baik audiens yang ada sehingga bisa membuat pesan yang lebih personal dan sesuai dengan kebutuhan mereka?
Setelah memahami berbagai hal tersebut, kamu bisa menyusun bahan presentasi sesuai dengan karakteristik dari audiens kamu. Dengan demikian, mereka dapat lebih mudah memahami ide atau aspirasi yang kamu sampaikan.
Berusaha untuk lebih relaks
Salah satu hal umum yang sering dialami oleh hampir semua orang saat harus berbicara di muka umum (public speaking) ialah rasa gugup. Meskipun menjadi hal yang wajar, namun kamu tetap perlu mempersiapkan diri untuk bisa mengatasinya. Jika tidak berusaha mengatasinya, rasa gugup bisa memengaruhi kelancaran kamu saat berbicara.
Mungkin secara tidak sadar kamu akan mengulangi hal yang dibicarakan. Atau bahkan, mungkin kamu akan merasa bingung dan kehilangan berbagai kata yang ingin disampaikan. Jika demikian, audiens akan kehilangan minat dan tidak lagi memberikan atensi pada hal yang kamu sampaikan. Oleh karena itu, jangan lupa untuk berlatih terlebih dahulu agar nanti bisa menyampaikannya secara efektif, Klobbers.
–
Demikian beberapa tips untuk menyampaikan ide secara efektif. Meskipun mungkin terasa sulit, namun hal ini bisa dilatih agar kamu dapat semakin baik ke depannya. Selain beberapa tips di atas, jangan lupa juga bahwa menyampaikan ide dengan percaya diri merupakan salah satu kunci penting agar audiens bisa tertarik untuk mendengarkannya. Semoga informasi ini bermanfaat. Good luck, Klobbers!
