Yuk, Intip Prospek Karier sebagai Event Manager! (2)
Halo Klobbers!
Menjadi event manager memungkinkan kamu untuk menjalani pekerjaan yang dinamis dan tidak membosankan. Terlebih lagi apabila kamu senang berinteraksi dan bekerja sama dengan orang banyak, mungkin bisa dikatakan bahwa pekerjaan ini cocok untuk kamu.
Meskipun menjadi event manager memiliki beberapa kelebihan seperti yang sudah kita bahas dalam artikel sebelumnya, namun tetap saja setiap pekerjaan pasti ada tantangannya masing-masing. Kemudian, apa saja tantangannya? Yuk, simak informasi berikut ini!
Tantangan Menjadi Event Manager
Jam Kerja yang Tidak Menentu
Tidak seperti pegawai kantoran yang pada umumnya memiliki jam kerja tertentu, menjadi event manager memungkinkan untuk bekerja kapan pun dan dimana pun. Mungkin kamu akan bertugas untuk menangani event di waktu liburan, akhir pekan, hingga lembur sampai larut malam demi menyelesaikan berbagai tanggung jawab yang ada. Bukan hanya di dalam kota, bahkan sampai ke luar kota atau ke luar negeri jika dibutuhkan.
Mengingat jam kerja yang tidak menentu, maka ada waktu yang harus kamu korbankan. Baik untuk diri sendiri, teman, keluarga, dan orang-orang terdekat kamu lainnya. Dengan demikian, kamu akan mengalami tantangan dalam membagi waktu untuk diri sendiri dan memelihara relasi sosial dengan orang-orang terdekat.
Ketidakstabilan Pekerjaan
Event manager menjadi salah satu pekerjaan yang mungkin tidak bisa diprediksi kapan kamu akan sangat sibuk menangani event atau sedang sepi klien. Atau mungkin bisa saja klien tiba-tiba mengalami masalah tertentu sehingga event yang direncanakan terpaksa dibatalkan. Dengan demikian, pemasukan pun menjadi tidak menentu. Jika sedang menangani banyak event, maka akan semakin banyak pemasukan yang didapatkan. Begitu juga sebaliknya, saat sepi atau bahkan sedang tidak ada klien sama sekali, maka penghasilan kamu juga akan semakin minim.
Tanggung Jawab yang Tinggi
Setiap event manager tentu bertanggung jawab untuk membantu klien menyukseskan event-nya. Namun terkadang rencana tidak berjalan sesuai dengan harapan. Atau ada berbagai masalah yang muncul dalam perencanaan maupun saat pelaksanaan event yang mengganggu kelancaran acara. Sebagai event manager, kamu perlu menghadapi berbagai masalah tersebut dengan tenang sehingga mampu memikirkan solusi terbaik untuk menyelesaikannya.
Atau mungkin juga kamu mendapatkan tanggung jawab untuk mengatur lebih dari satu event dalam satu waktu. Artinya, kamu perlu berhadapan dan menangani beberapa klien dengan segala permasalahan yang terjadi dalam satu waktu. Kamu perlu mengelola waktu secara efektif, memastikan semuanya berjalan on track, berkomunikasi dengan klien dan berbagai vendor yang terlibat, serta memikirkan solusi yang efektif atas segala kendala yang dihadapi.
Pada intinya, tanggung jawab yang dimiliki seorang event manager dapat dikatakan cukup tinggi. Selain menangani klien dan segala detail yang berkaitan dengan event, kamu juga perlu memikirkan cara menjaga kesehatan fisik maupun mental. Apabila kondisi kamu kurang optimal, maka bisa memengaruhi kemampuan kamu dalam melaksanakan tanggung jawab yang ada.
–
Nah Klobbers, demikian informasi seputar beberapa kelebihan dan tantangan menjadi event manager. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menjadi event manager? Semoga informasi ini bermanfaat, ya. Good luck, Klobbers!