Blog post

Ragam Warna untuk Meningkatkan Produktivitas! (1)

08/12/2023Dwi

Hi Klobbers!

Selain mempersiapkan kondisi tubuh yang optimal, ada cara lain yang dapat dicoba untuk meningkatkan motivasi dan produktivitas kerja, lho! Coba perhatikan kembali bagaimana ruang atau area kamu bekerja. Apakah kamu sudah merasa nyaman?

Jika belum, kamu bisa mengatur ruang kerja agar menjadi lebih rapi atau jika memungkinkan, kamu dapat mendesainnya sesuai dengan preferensi kamu sehingga menjadi lebih nyaman. Kemudian, jika kamu memiliki rencana untuk mengubah ulang desain ruang kerja kamu, jangan lupa untuk memperhatikan pemilihan warnanya juga, Klobbers. Mengapa demikian?

Beberapa organisasi mungkin menerapkan penggunaan warna-warna tertentu untuk meningkatkan produktivitas karyawannya, karena warna dapat memengaruhi suasana hati dan efisiensi individu. Kemudian, apa saja warna yang bisa digunakan untuk meningkatkan semangat kerja? Berikut informasinya!

Merah

Warna merah biasanya diasosiasikan dengan energi yang tinggi, kekuatan, dan fisik. Dengan demikian, warna merah cocok digunakan untuk lingkungan kerja dengan tempo kerja yang cepat atau memerlukan aktivitas fisik. Sentuhan warna merah di tempat kerja pun dapat mendorong stimulasi energi dalam bekerja. Meskipun demikian, jika terlalu banyak sentuhan warna merah dikhawatirkan dapat memicu kecemasan maupun stres bagi individu.

Jika ingin menambahkan sedikit warna merah dalam area kerja, kamu bisa mempertimbangkan aksen seperti lukisan dinding ataupun hiasan meja yang sederhana. Warna merah juga dapat dikombinasikan dengan warna lain (misal: biru) untuk menciptakan kombinasi warna yang lebih seimbang atau lebih menyenangkan secara visual sehingga mendorong produktivitas. Selain itu, warna merah juga dapat digunakan apabila kamu ingin meng- highlight informasi penting dalam kertas kerja atau rencana proyek yang dilakukan.

Kuning

Warna kuning dapat membawa hal positif, keceriaan, dan kejernihan pikiran. Bahkan bisa mendorong kreativitas dan kemampuan pengambilan keputusan. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa warna kuning dapat memengaruhi mood, memotivasi, dan membuat individu merasa lebih baik.

Jika kamu bekerja dalam industri kreatif di mana mementingkan kolaborasi dan pertukaran ide, maka penggunaan warna kuning layak untuk dipertimbangkan. Warna kuning tidak hanya bisa membantu meningkatkan inovasi atau inspirasi baru, namun juga membantu kamu untuk tetap positif dalam pekerjaan yang dijalani.

Salah satu cara untuk menggunakan warna kuning dalam area kerja ialah dengan menempatkan hiasan bunga berwarna kuning ataupun menggunakan akesori interior yang bernuansa kuning seperti lilin atau lampu meja. Meskipun demikian, jangan sampai menggunakan warna kuning yang terlalu banyak ya Klobbers, karena dapat memicu mata menjadi kelelahan.

Hijau  

Siapa nih Klobbers yang kalau penat memilih untuk pergi ke taman atau rekreasi ke alam? Nah, warna hijau juga dapat membawa rasa tenang dan tenteram (seperti warna biru) karena mungkin menjadi warna yang paling banyak bisa kamu temukan di alam.  Beberapa pengaruh positif lainnya dari warna hijau ialah mengurangi kelelahan mata sehingga dapat membantu individu untuk fokus dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Lebih tepatnya, warna hijau mungkin dapat digunakan untuk membantu kamu merasa lebih relaks setelah lelah bekerja. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memasukkan warna hijau dalam area kerja ialah dengan menambahkan tanaman dan dedaunan, bisa di dalam ruangan kamu bekerja atau mungkin di tempat lain yang sering dilalui banyak orang, seperti lobi atau ruang istirahat kantor. Selain itu, kamu juga dapat mempertimbangkan warna hijau sebagai warna ruangan atau bangunan.

Biru

Warna biru dapat membawa rasa tenang atau tenteram pada seseorang. Namun, warna biru juga ternyata dapat membantu menstimulasi pikiran. Salah satu dampak positifnya ialah meningkatkan fokus atau konsentrasi yang membuat individu lebih berkomitmen dalam menyelesaikan tanggung jawab yang dimiliki. Jika kamu memiliki banyak tugas administrasi atau tugas lain dengan tempo yang cepat dan membutuhkan fokus tinggi, maka kamu bisa mempertimbangkan penggunaan warna biru dalam area kerja. Namun, kamu perlu berhati-hati dalam memilih warna biru yang tepat karena ada beberapa shade warna biru yang terkesan “sedih” atau malah menghambat produktivitas.

Demikian beberapa pilihan warna yang bisa kamu gunakan untuk meningkatkan produtivitas. Selain warna-warna yang sudah dibahas di atas, masih ada beberapa warna lainnya yang akan kita bahas dalam artikel part 2. Sampai jumpa dalam artikel berikutnya Klobbers. Stay safe and healthy!

Referensi:

Sumber 

Sumber

 

Berikan Komentar

Your email address will not be published.