Blog post

Tips Berdiskusi dengan Atasan secara Efektif (2)

10/10/2023Dwi

Hi Klobbers!

Berdiskusi dengan atasan merupakan salah satu hal yang akan kamu hadapi saat bekerja. Mungkin kamu perlu berdiskusi terkait masalah dalam pekerjaan hingga menyampaikan aspirasi terkait jenjang karier ke depannya. Apapun tujuan dari diskusi tersebut, kamu perlu mempersiapkannya agar diskusi bisa berjalan dengan lancar dan efektif.

Sebelumnya kita sudah membahas tips untuk mendiskusikan tantangan dalam bekerja dan tips berdiskusi terkait masalah pribadi yang mengganggu kinerja kamu. Nah, dalam artikel ini kita akan membahas tips apabila kamu ingin berdiskusi terkait jenjang karier ke depannya, bagaimana contoh bahasa tubuh yang positif saat berdiskusi, serta apa saja yang sebaiknya kamu hindari saat berdiskusi dengan atasan. Yuk, simak informasi berikut ini!

Tips Berdiskusi dengan Atasan terkait Jenjang Karier

Berikut ini beberapa hal yang perlu kamu persiapkan jika ingin mendiskusikan masa depan atau jenjang karier kamu di masa mendatang:

1. Tentukan goals kamu

Langkah pertama ialah menentukan apa sebenarnya yang ingin kamu capai. Pikirkan apa saja aspek dari pekerjaan yang membuat kamu merasa puas, bidang apa yang paling berhasil kamu kerjakan, dan seperti apa pekerjaan ideal yang kamu harapkan. Memahami diri serta memikirkan kembali apa sebenarnya goals yang ingin dicapai merupakan langkah awal yang perlu disiapkan, Klobbers. Hal ini menjadi penting agar nantinya kamu bisa menjawab pertanyaan dari atasan terkait aspirasi profesional yang dimiliki.

2. Cari tahu kesempatan untuk mengembangkan karier kamu di organisasi

Setiap organisasi atau perusahaan memiliki berbagai posisi atau jenjang karier yang berbeda bagi para karyawannya. Oleh karena itu, kamu perlu mencari tahu terlebih dahulu apa saja posisi maupun kesempatan dalam organisasi yang menurut kamu sesuai dengan aspirasi atau goals yang ingin dicapai. Jika sudah mengetahui hal tersebut, maka diskusi kamu dengan atasan akan menjadi lebih jelas, lancar, dan efektif.

3. Ketahui value yang kamu miliki sebagai karyawan

Mendiskusikan jenjang karier tentu perlu disertai dengan kompetensi dan nilai yang kamu miliki sebagai karyawan. Kamu bisa mengumpulkan catatan mengenai prestasi selama bekerja, pengetahuan, skill, dan berbagai detail lainnya terkait kemampuan kamu untuk mencapai rencana masa depan karier yang diharapkan. Hal ini akan mendukung kamu untuk menyampaikan aspirasi profesional dengan percaya diri karena sudah memahami bagaimana value dan kinerja kamu selama ini. Namun jangan lupa bahwa kamu tetap perlu menyampaikannya secara sopan dan menghormati atasan kamu, Klobbers.

4. Mintalah saran dan opini dari atasan kamu

Harap diingat bahwa atasan tentu memiliki pengalaman kerja yang lebih banyak daripada kamu, Klobbers. Dengan demikian, meskipun kamu percaya diri dan memahami apa yang ingin kamu capai, kamu juga perlu menunjukkan rasa hormat terhadap posisi dan pengalaman atasan dengan menanyakan bagaimana saran atau opini mereka terhadap aspirasi kamu. Mungkin saja ada hal lain yang kamu lewatkan terkait penilaian terhadap diri kamu sendiri. Atau mungkin saja atasan kamu memiliki saran lain yang lebih tepat untuk mendukung kamu mencapai goal yang diinginkan. Oleh karena itu, jangan lupa untuk menerapkanĀ active listeningĀ saat mendengarkan saran atau opini dari atasan kamu, Klobbers!

Bagaimana Body Language yang Positif saat Berdiskusi?

Menggunakan bahasa tubuh (body language) yang positif saat berdiskusi secara langsung dapat menunjukkan bahwa kamu ingin mendengarkan dan menerima saran dari atasan. Beberapa contohnya yaitu:

  1. Menjaga kontak mata (eye contact) dengan lawan bicara (atasan)
  2. Mengangguk sebagai tanda persetujuan
  3. Menjauhkan tangan dari wajah
  4. Duduk atau berdiri dengan tegak dan bahu ke belakang

Apa Saja yang Perlu Dihindari saat Berdiskusi dengan Atasan?

Selain tips di atas, kamu juga perlu mengetahui berbagai hal yang sebaiknya dihindari saat berdiskusi dengan atasan. Beberapa di antaranya yaitu:

  1. Menggunakan bahasa yang kasar atau negatif
  2. Bergosip tentang orang lain
  3. Intonasi suara yang tinggi
  4. Menunjukkan tingkah laku yang agresif
  5. Menggunakan ancaman untuk mengundurkan diri (resign)
  6. Menolak mengerjakan tugas yang wajar atau memang menjadi tanggung jawab kamu
  7. Menunjukkan sikap yang tidak menghormati atasan kamu

Nah Klobbers, demikian informasi mengenai beberapa tips untuk berdiskusi dengan atasan secara efektif. Untuk setting diskusi selain dari infromasi yang telah dibahas di artikel ini, kamu dapat menyesuaikan dan menerapkan tips di atas sesuai dengan kebutuhan yang kamu rasakan. Semoga informasi ini bermanfaat, ya. Good luck, Klobbers!

Referensi:

Sumber

Sumber

 

 

Berikan Komentar

Your email address will not be published.