Blog post

Kuliah Sambil Kerja: Apa Saja Tantangannya?

31/03/2023Dwi

Halo Klobbers!

Apakah ada Klobbers yang sedang bekerja tapi juga menjalani kuliah? Atau mungkin sedang kuliah, tapi ingin bekerja juga? Menjalani pendidikan sambil bekerja tentunya bukan sebuah keputusan yang mudah. Ada berbagai tantangan yang akan dihadapi saat kamu memutuskan untuk kuliah sambil kerja, Klobbers.

Masing-masing peran yang kamu ambil, baik dalam bekerja ataupun mahasiswa, tentu memiliki tanggung jawabnya masing-masing. Jika kamu sulit menyeimbangkan kedua peran tersebut, maka berisiko membuat kamu kewalahan atau bahkan tidak dapat menjalankan kedua peran tersebut dengan baik. Meskipun demikian, langkah ini juga menjadi kesempatan yang bagus agar kamu dapat menjalankan tugas atau kewajiban pendidikan serta mendapatkan pemasukan. Kemudian, apa saja tantangannya? Yuk, cari tahu dalam informasi berikut ini!

1. Mengorganisir Waktu

Apapun jenis pekerjaan yang kamu jalani, baik itu full time atau part time, pastinya menyita waktu kamu. Belum lagi dengan perkuliahan yang kamu jalani beserta dengan tugas-tugas yang harus diselesaikan dengan tepat waktu. Selain itu, ada juga waktu yang kamu butuhkan untuk berbagai kegiatan atau aktivitas sosial, misalnya waktu bersama dengan keluarga atau mengerjakan hobi yang dimiliki.

Berbagai hal tersebut menuntut kamu untuk bisa mengatur waktu dengan sebaik mungkin. Kamu harus bisa mengelola prioritas serta memanfaatkan waktu yang dimiliki dengan efektif. Tugas penting apa yang harus kamu kerjakan segera, berapa lama waktu mengerjakannya, bagaimana membuat rencana harian kamu untuk bekerja dan mengerjakan tanggung jawab pendidikan menjadi hal yang sangat penting.

Tanggung jawab kamu bertambah, sementara waktu yang dimiliki dalam sehari tetap 24 jam. Selain itu, kamu juga tetap perlu menjadwalkan waktu beristirahat di sela-sela kegiatan yang begitu padat. Sediakan waktu untuk beristirahat dan lepaskan stres dari berbagai kegiatan yang dijalani, Klobbers. Menjaga kesehatan, baik fisik dan mental, merupakan hal yang jangan sampai kamu lewatkan, ya. Ini menjadi hal penting agar kamu tetap bisa produktif dan melaksanakan berbagai tanggung jawab yang dimiliki dengan baik.

2. Membuat Goal yang Realistis

Saat kamu menjalani kedua peran sekaligus, kamu perlu merancang goal agar memiliki target untuk dicapai. Dalam menjalani kuliah misalnya, kamu membuat goal untuk menentukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pendidikan, berapa nilai yang ingin dicapai, dan lain sebagainya. Kemudian, dalam pekerjaan pun, mungkin kamu akan membuat goal seperti berapa tabungan yang ingin dikumpulkan, jenjang karier yang ingin dicapai, dan lain-lain.

Nah, dalam merancang goal tersebut, kamu boleh optimis, Klobbers. Akan tetapi, harap diingat juga untuk membuat goal yang realistis. Pertimbangkan waktu, sumber daya, kapasitas, dan beban kerja yang kamu miliki. Selain itu, pertimbangkan juga faktor lainnya yang bisa memengaruhi kamu dalam mewujudkan goal tersebut. Kamu bisa menggunakan metode SMART Goals untuk membantu merancang goal dengan spesifik dan realistis. Ini menjadi hal yang penting diperhatikan agar menghindari terjadinya burnout atau kelelahan karena mengejar goal yang tidak realistis atau sulit dicapai.

3. Memanfaatkan Waktu Luang dengan Sebaik Mungkin

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, mengatur waktu menjadi salah satu tantangan terbesar saat memutuskan untuk menjalani kuliah sambil bekerja. Selain mengerjakan tanggung jawab yang dimiliki, tentunya kamu juga memerlukan waktu untuk diri sendiri. Sementara itu, waktu luang yang tersisa setelah bekerja dan kuliah mungkin akan menjadi sangat terbatas.

Harap diingat bahwa waktu tidak bisa diulang kembali, dihentikan, atau bahkan dibeli untuk memilikinya. Ini menjadi salah satu sumber daya paling bernilai yang kamu miliki sehingga perlu dimanfaatkan dengan efektif. Dengan demikian, coba pikirkan baik-baik, apa kegiatan atau tujuan yang ingin dicapai saat mengisi waktu luang yang ada agar kamu bisa mendapatkan manfaatnya dengan optimal. Mungkin kamu ingin beristirahat, melepaskan stres, melakukan hal yang kamu sukai, atau bahkan memanfaatkannya untuk mengembangkan diri. Oleh karena itu, pastikan bahwa kamu memanfaatkan waktu luang yang ada dengan sebaik mungkin ya, Klobbers.

4. Mengelola Stres

Tidak dapat dipungkiri, mungkin kamu akan merasa stres saat menjalani kedua peran tersebut sekaligus. Mungkin kamu dituntut menyelesaikan beberapa tugas kuliah namun juga menghadapi berbagai deadline pekerjaan. Atau jadwal kuliah yang tiba-tiba berubah sehingga bentrok dengan waktu bekerja yang membuat kamu menjadi panik. Selain itu, mungkin juga ada masalah lainnya yang kamu alami dalam kehidupan sehari-hari sehingga menambah stres yang dirasakan. Jika tidak dikelola dengan baik, maka stres tersebut bisa berdampak negatif terhadap diri kamu, bahkan memengaruhi kegiatan yang dilakukan. Belajarlah untuk mengelola stres secara efektif agar dampak negatif yang mungkin terjadi dapat diminimalisir, Klobbers.

Kemudian, penting juga untuk bisa mengomunikasikan kebutuhan yang dimiliki. Misalnya, jika jam kuliah kamu bentrok dengan waktu kerja, maka kamu dapat memberitahukannya kepada atasan. Jujur dan terbukalah saat mendiskusikan hal tersebut. Beritahukan kebutuhan kamu, solusi apa yang bisa kamu tawarkan untuk masalah yang ada, bagaimana motivasi kamu untuk tetap bekerja, dan lain sebagainya. Mungkin saja kamu akan mendapatkan solusi terbaik dalam menghadapi permasalahan yang ada. Sebaliknya, jika kamu memilih diam dan hanya memendamnya sendiri, mungkin malah akan memperburuk keadaan atau stres yang kamu rasakan, tanpa ada solusi yang didapatkan.

Nah Klobbers, demikian informasi seputar tantangan jika kamu memutuskan untuk kuliah sambil bekerja. Memang tidak mudah untuk menjalani keputusan tersebut. Namun, dengan memahami apa saja tantangan yang kamu hadapi, maka akan lebih mudah untuk bisa mencari solusi dalam menghadapinya. Semoga informasi ini bermanfaat, ya. Goodluck, Klobbers!

Sumber

Berikan Komentar

Your email address will not be published.