Cara Menghindari dan Menyikapi Crab Mentality
Halo Klobbers!
Dalam kehidupan sehari-hari di berbagai lingkungan sosial, mungkin kamu akan menemui orang-orang yang cenderung merasa sulit melihat keberhasilan atau progres yang dilakukan orang lain. Mereka akan berusaha untuk menarik orang tersebut agar jatuh dan tidak mendahului mereka. Hal ini dapat dikatakan sebagai sikap iri atau disebut juga sebagai fenomena crab mentality pada manusia. Nah, memiliki crab mentality atau dikelilingi oleh orang lain dengan crab mentality sama-sama dapat membawa dampak negatif.
Meskipun demikian, apa yang dapat kamu lakukan untuk menghindari efek dari crab mentality atau bagaimana jika dikelilingi oleh orang dengan crab mentality? Dalam artikel berikut ini kita akan membahas cara menghindari crab mentality pada diri sendiri dan cara menyikapi crab mentality pada orang lain sehingga kamu tetap bisa bertahan di tengah orang-orang yang ingin menarik kamu agar terjatuh atau menahanmu dari kesuksesan. Yuk, simak informasi berikut ini!
Bagaimana Cara Menghindari Crab Mentality?
1. Menyadari apakah kamu memiliki kecenderungan crab mentality
Langkah pertama, tentunya kamu mencari tahu apakah kira-kira memiliki kecenderungan crab mentality. Kamu dapat mencari tahu terlebih dahulu berbagai tandanya, kemudian merefleksikan kepada diri kamu sendiri, apakah memenuhi tanda-tanda tersebut. Namun, tanda yang paling umum ialah dengan mengevaluasi diri kamu, apakah memiliki pemikiran, pernyataan, atau tindakan yang membuat orang lain berkecil hati tanpa alasan yang jelas.
2. Mencari tahu penyebabnya
Jika kamu merasa memiliki crab mentality, coba cari tahu kira-kira apa yang menyebabkan kamu seperti itu. Apakah kamu merasa bahwa pencapaian orang lain akan mengurangi atau menyaingi pencapaian yang kamu peroleh? Coba pertimbangkan kembali apa yang menjadi penyebab sebenarnya. Dengan mencari tahu penyebabnya, maka akan lebih mudah untuk mengatasinya.
3. Mencoba berpikiran positif untuk menghindari crab mentality
Daripada menghabiskan waktu untuk mengamati dan mencampuri orang lain, cobalah habiskan waktu untuk fokus pada diri kamu sendiri. Lihat kembali aspek atau area mana dari diri kamu yang perlu dikembangkan atau potensi apa yang kamu miliki dan dapat diasah agar lebih baik lagi. Selain itu, kamu bisa melihat insight apa yang dapat kamu ambil dari pencapaian orang lain dan berusahalah untuk meneladani hal positifnya.
4. Mencoba mengubah perilaku kamu
Terkadang sulit untuk mengubah pola pikir seseorang. Oleh karena itu, kamu bisa mencoba mengubah perilaku yang ditampilkan. Jika terlalu sulit untuk ikut dalam kebahagiaan atas prestasi orang lain, maka setidaknya cobalah untuk tidak membuat mereka merasa berkecil hati atau menjatuhkan mereka.
Bagaimana Cara Menyikapi Orang dengan Crab Mentality?
1. Menyadari bahwa orang tersebut memiliki crab mentality
Langkah pertama ialah menyadari bahwa orang tersebut memiliki crab mentality. Jika menyadarinya, maka kamu akan bisa memahami apa yang kira-kira mereka pikirkan atau lakukan untuk menjatuhkanmu. Kemudian, kamu dapat memahami bahwa kemungkinan besar crab mentality mereka didorong oleh masalah mereka sendiri, bukan karena apa yang kamu lakukan terhadap mereka.
Jika orang lain memandang negatif mengenai hal yang kamu lakukan, pada dasarnya kamulah yang mengetahui apakah hal tersebut salah atau benar. Memang, boleh saja mendengarkan saran atau feedback dari orang lain, namun jangan sampai kamu malah mengambil keputusan karena lebih banyak pengaruh dari mereka. Pertimbangkan kembali setiap tindakan kamu dengan baik-baik. Jika kamu sudah yakin dan itu hal yang benar, maka kamu perlu gigih memperjuangkannya.
2. Tetap berusaha untuk mengembangkan diri
Percaya diri menjadi kunci penting agar kamu tetap bisa bertahan dan tidak mudah jatuh meskipun orang lain berusaha menjatuhkan kamu. Nah, untuk meningkatkan rasa percaya diri, kamu perlu mengembangkan diri dan menambahkan nilai atau value pada diri kamu. Bisa dengan mempelajari hal baru, lebih mengasah keahlian yang sebelumnya dimiliki, dan lain sebagainya.
3. Tekun
Tidak dapat dipungkiri, akan ada saat di mana kamu melakukan kesalahan atau mengalami kegagalan. Bisa jadi dalam pekerjaan, pertemanan, dan lain sebagainya. Meskipun terasa sulit, namun ada pelajaran yang bisa diambil dari setiap peristiwa yang terjadi.
Jika tenggelam dalam rasa kesedihan akibat peristiwa tersebut, maka akan membuat orang lain bisa memengaruhi kamu secara negatif. Oleh karena itu, bersedihlah secukupnya dan berusahalah untuk bangkit kembali. Jika kamu mampu bangkit kembali dari kegagalan, maka dapat meningkatkan rasa hormat atau apresiasi dari orang lain.
4. Menjauh dari orang dengan crab mentality dan fokus pada diri sendiri
Langkah terakhir dan paling sederhana yang bisa kamu lakukan ialah berusaha menjauh dari orang dengan crab mentality, jika memungkinkan. Namun jika situasinya tidak memungkinkan, kamu bisa berusaha untuk mengabaikan mereka dan fokus pada diri sendiri, pada mindset dan tindakan yang kamu lakukan untuk menyikapi mereka. Tetaplah berusaha untuk menjadi lebih baik dan fokus pada pencapaian diri, bukan pada hal negatif yang disebarkan oleh orang lain.
–
Nah Klobbers, demikian beberapa tips untuk menghindari dan menyikapi orang dengan crab mentality. Terkadang kamu tidak bisa menghindari situasi di mana harus berhadapan dengan orang-orang tersebut. Namun, kamu dapat membekali diri agar tetap bisa bertahan meskipun banyak orang yang tidak ingin melihat kamu mencapai kesuksesan. Semoga informasi ini bermanfaat, ya. Good luck, Klobbers!
Referensi:
