Memahami Peranan Kolaborasi dalam Dunia Kerja

Halo Klobbers!

Tahukah kamu bahwa kolaborasi merupakan salah satu soft skills yang penting dalam dunia kerja? Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan hampir semua lingkungan kerja membutuhkan kemampuan individu untuk dapat berkolaborasi. Misalnya, ketika kamu berada dalam satu tim dan diminta untuk menyelesaikan sebuah proyek. Kamu dan anggota tim lain harus mampu untuk bekerja sama dalam menyelesaikan proyek tersebut, dimana kolaborasi yang baik menjadi kunci sukses keberhasilannya. Begitu juga saat tim kamu diminta untuk bekerja sama dengan tim-tim lain dalam menjalankan proyek atau menyelenggarakan suatu acara, kolaborasi yang baik antar tim menjadi kunci kesuksesan proyek atau acara tersebut.

Apa itu Kolaborasi?

Kolaborasi dapat diartikan sebagai proses bekerja sama untuk menghasilkan gagasan atau ide dan menyelesaikan masalah secara bersama-sama menuju visi bersama.

Mengapa Kolaborasi Menjadi Hal yang Penting?

Dalam sebuah organisasi, antara satu tim dan tim lainnya saling berkaitan. Memiliki kemampuan kolaborasi akan memungkinkan kamu untuk berhasil dalam mencapai tujuan atau goal bersama secara bersamaan. Begitu juga saat menghadapi suatu permasalahan yang rumit, kemampuan kolaborasi diperlukan agar dapat mencapai hasil terbaik. Dengan kolaborasi, memungkinkan adanya lebih banyak ide atau gagasan dari berbagai orang dengan latar belakang dan pengalaman yang berbeda sehingga dapat memilih alternatif solusi terbaik untuk menjawab berbagai permasalahan yang ada.

Selain itu, manfaat penting lainnya dari kolaborasi ialah menjaga agar individu tidak kewalahan karena beban kerja dapat didistribusikan secara proporsional. Dalam prosesnya, pekerjaan yang dilakukan juga akan menjadi lebih efisien karena tugas yang ada akan diselesaikan bersama-sama sesuai dengan kemampuan masing-masing individu. Lebih lanjut, kerja sama yang baik dalam lingkungan kerja ternyata dapat meningkatkan kepuasan dalam bekerja. Hal ini dikarenakan adanya dukungan dan rasa saling memiliki dari anggota tim. Setiap anggota tim bisa saling membantu dan  membangun kepercayaan di dalam kelompok. Saat menghadapi masa sulit, dukungan yang diberikan oleh anggota tim menjadi salah satu hal penting agar individu dapat bertahan dan berhasil menyelesaikan tugas atau proyek bersama timnya. Dengan demikian, kemampuan kolaborasi yang baik menjadi salah satu hal penting dalam dunia kerja.

Jenis-Jenis Keterampilan Kolaborasi

Melansir dari the balance careers, ada beberapa hal yang diperlukan untuk mencapai kolaborasi yang sukses. Yuk, simak 3 hal berikut ini!

Keterampilan Komunikasi

Dalam kelompok atau tim, kamu tidak perlu ragu atau takut untuk membagikan opini kamu. Namun, harap diingat juga bahwa kamu tidak bisa memaksakan sudut pandang kamu pada orang lain. Berikut ini beberapa skill komunikasi yang penting diperhatikan untuk mendukung keberhasilan kolaborasi.

• Cobalah untuk mendengarkan dengan aktif atau terapkan active listening agar kamu dapat memahami pesan yang disampaikan oleh rekan kerja secara lengkap. Jangan lupa untuk mengklarifikasi pesan yang disampaikan apabila kamu tidak dapat memahaminya. Hal ini penting untuk menghindari kesalahpahaman akibat tidak memahami dengan jelas pesan yang disampaikan oleh lawan bicara.
• Komunikasi tertulis juga menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Kolaborasi banyak terjadi secara tertulis, apalagi jika kamu bekerja dari jarak jauh. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan bagaimana pesan yang kamu ingin sampaikan dapat diterima dengan baik saat melakukan komunikasi secara tertulis.
• Komunikasi verbal dan nonverbal. Pesan yang kamu sampaikan menjadi hal yang penting, namun cara menyampaikannya juga sama pentingnya. Sangat penting untuk memperhatikan komunikasi verbal dan nonverbal agar komunikasi yang efektif dapat tercapai.

Emotional Intelligence

Kecerdasan emosional atau emotional intelligence merupakan kemampuan seseorang untuk mengenali, memahami, mengelola, dan bernalar dengan emosi. Memahami atau peka dengan kondisi emosi, baik diri sendiri atau orang lain merupakan hal yang penting. Jika individu memiliki emotional intelligence yang baik, maka akan mampu untuk mengontrol emosi saat marah dan peka terhadap perasaan orang lain. Sebagai contoh, saat melihat ada salah satu anggota tim yang mengalami perubahan sikap (contohnya: terlihat murung atau marah-marah kepada orang lain), individu dengan emotional intelligence yang baik dapat melihat tanda-tanda bahwa anggota tim tersebut mungkin membutuhkan bantuan. Dengan demikian, anggota tim tersebut bisa mendapatkan bantuan untuk membuat kondisinya menjadi lebih baik sehingga dapat optimal dalam bekerja. Selain itu, emotional intelligence menjadi penting di tempat kerja karena berfungsi untuk memahami, mengekspresikan, dan mengelola hubungan yang baik dengan orang lain, serta mampu menyelesaikan masalah di bawah tekanan. Oleh karena itu, memiliki emotional intelligence yang baik menjadi hal esensial untuk mendukung kesuksesan dalam kolaborasi.

Menghargai Keberagaman

Kamu tidak pernah tahu atau menduga dengan siapa akan bekerja sama, bisa dengan rekan kerja dari negara yang berbeda atau budaya yang berbeda. Untuk bisa sukses bekerja sama, sangat penting untuk memperhatikan perilaku, keputusan, atau hal-hal kecil yang bisa menjadi bentuk diskriminasi halus. Selain itu, menghargai keberagaman dalam lingkungan kolaboratif juga meliputi beberapa hal berikut ini, seperti: komunikasi terbuka, kepekaan terhadap latar belakang etnis dan agama, menerapkan konsensus, mendengarkan dan menggali sudut pandang dari semua anggota tim, dan lain sebagainya.

–

Nah, itulah informasi seputar kolaborasi dalam dunia kerja, mulai dari arti hingga beberapa hal yang diperlukan untuk mencapai kolaborasi yang sukses. Meski terdengar sederhana, namun melakukan kolaborasi pada realitanya mungkin tidak semudah yang diduga. Meskipun demikian, kamu bisa belajar meningkatkan kemampuan kolaborasi untuk mendukung kesuksesan kamu dalam dunia kerja. Semangat ya Klobbers, good luck!