Berpikir Kritis: Skill untuk Membantu Kesuksesan
Hi Klobbers!
Tahukah kamu bahwa critical thinking atau berpikir kritis merupakan salah satu soft skills yang bisa membantu kamu mencapai kesuksesan?
Sebuah survei nasional yang dilakukan terhadap para pemimpin bisnis dan nirlaba di Amerika, menemukan bahwa 93% responden percaya bahwa kemampuan untuk berpikir kritis, berkomunikasi dengan jelas, dan menyelesaikan masalah kompleks lebih penting daripada jurusan sarjana seorang kandidat.
Apa itu Berpikir Kritis?
Berpikir kritis dapat diartikan sebagai kemampuan untuk berpikir secara jelas dan rasional, memahami hubungan logika antara satu ide dengan ide lainnya.
Mengapa berpikir kritis menjadi hal yang penting? Saat ini, kita dapat dengan mudah mengakses berbagai informasi yang dibutuhkan. Namun, dalam menghadapi hal ini kita juga perlu lebih selektif dalam memilah-milih informasi mana saja yang valid dan dapat dipercaya. Oleh karena itu, penting sekali bagi kamu mengaplikasikan berpikir kritis dengan logis dan rasional untuk mencapai hasil terbaik dalam situasi apa pun. Lebih lanjut, berikut penjelasan mengenai beberapa alasan pentingnya skill berpikir kritis.
1. Berpikir Kritis merupakan Skill Universal
Artinya, apapun profesi atau bidang karier yang kamu tekuni, skill ini akan selalu relevan dan bermanfaat untuk kesuksesan kamu. Berpikir kritis menjadi skill penting dalam dunia kerja karena membantu individu untuk memecahkan masalah dan membangun strategi yang membuat pekerjaan mereka menjadi lebih baik.
Bahkan dalam kehidupan sehari-hari, berpikir kritis menjadi hal yang penting dilakukan. Salah satu manfaatnya yaitu kamu mampu mengetahui mana informasi atau berita palsu serta bisa membuat keputusan terbaik dari berbagai kemungkinan yang ada. Dalam proses belajar pun, berpikir kritis menjadi hal yang diperlukan agar individu memiliki motivasi yang tinggi untuk mencari materi lebih banyak serta mampu mengevaluasi informasi sehingga mendapat materi yang benar, relevan, dan sesuai kebutuhan.
2. Krusial untuk Perekonomian
Masa depan kita bergantung kepada teknologi, informasi, dan inovasi. Berpikir kritis dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat, serta dapat memecahkan masalah yang muncul dengan cepat dan efektif.
3. Meningkatkan Kreativitas
Dengan berpikir kritis, kita tidak hanya mampu menyelesaikan masalah, tapi bisa juga mendapatkan ide kreatif baru dalam menyelesaikannya. Melalui berpikir kritis, kita mampu menganalisa ide-ide baru dan menyesuaikannya dengan kebutuhan.
4. Penting untuk Refleksi Diri/Self-Reflection
Kita memerlukan skill berpikir kritis untuk membantu mengevaluasi diri sendiri dengan cara yang kita butuhkan, agar bisa menjalani hidup dengan lebih bermakna.
5. Menjadi Dasar dari Ilmu Pengetahuan
Berpikir kritis menjadi kunci penting dalam membangun ilmu pengetahuan, karena diawali dengan pertanyaan mengapa atau bagaimana terjadinya suatu hal. Kemudian, perkembangan ilmu pengetahuan juga terjadi saat kita menemukan bahwa ada data yang bertentangan dengan ide-ide ilmiah saat ini.
Lalu, Apa yang Dibutuhkan untuk Berpikir Kritis?
Secara spesifik, kita membutuhkan hal-hal berikut ini untuk bisa berpikir kritis:
- Memikirkan tentang suatu isu atau topik dengan cara yang objektif dan kritis
- Mengidentifikasi argumen-argumen berbeda yang memiliki hubungan dengan isu tertentu
- Mengevaluasi sudut pandang yang digunakan untuk menentukan seberapa valid sudut pandang tersebut
- Mengetahui kekurangan atau hal negatif yang terdapat dalam fakta atau argumen
- Memperhatikan implikasi apa yang mungkin ada di balik sebuah pernyataan atau argumen
- Berikan alasan dan bukti pendukung yang terstruktur terhadap argumen yang ingin dikemukakan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa berpikir kritis menjadi skill penting dalam kehidupan sehari-hari dan karier individu. Namun harap diingat juga bahwa hal yang wajar apabila kita tidak berpikir kritis sepanjang waktu. Terkadang, ada hal-hal yang bisa memengaruhi kita dalam proses membuat keputusan. Kita semua memiliki preferensi tertentu, yaitu hal yang kita suka dan tidak sukai. Selain itu, emosi yang kita rasakan seperti marah, bahagia, dan lain-lain juga memengaruhi cara berpikir kita. Oleh karena itu, memiliki emotional intelligence yang baik juga menjadi hal penting agar kita bisa membuat keputusan terbaik dalam berbagai situasi.
