Blog post

Kesehatan Mental di Tempat Kerja, Apa Itu?

07/06/2022Gregorius Yudhistira

Hi Klobbers!

Kesadaran kesehatan mental di Indonesia dari tahun ke tahun sudah semakin membaik. Hal ini ditunjukan dengan semakin banyaknya kemunculan layanan konsultasi dengan psikolog, baik secara offline maupun secara online, dan komunitas-komunitas peduli kesehatan mental.

Meskipun kesehatan mental semakin disadari oleh masyarakat, namun masih banyak orang yang menganggap kesehatan mental bukan suatu permasalahan yang signifikan. Kesehatan mental masih dianggap suatu hal yang abstrak dibandingkan dengan kesehatan fisik yang lebih mudah terlihat dan dianggap lebih tangible. Terutama di tempat kerja, kemungkinan besar akan lebih mudah untuk kamu izin istirahat, misalnya karena sakit perut dibandingkan karena merasa anxious.

Kali ini Klob akan membahas mengenai kesehatan mental di tempat kerja. Mulai dari hubungan dan pengaruh, kerugian, hingga beberapa cara mengatasi.

Pengaruh Kesehatan Mental di Tempat Kerja

Melansir dari artikel Halodoc, lingkungan kerja setiap orang pasti memiliki dampak positif dan negatif pada kesehatan psikologis para pekerjanya. Banyak faktor yang dapat memengaruhi hal tersebut, dari masalah gaji, lingkungan, hingga rekan kerja yang memang bersinggungan hampir setiap hari. Dengan begitu, kesehatan mental kamu dapat terpengaruh.

Tingkat stres akan terus meningkat apabila semua faktor tersebut tidak berjalan sesuai keinginannya. Ketika beban semakin menumpuk, produktivitas dan fokus juga akan menurun sesuai dengan hal tersebut. Maka dari itu, kamu harus dengan cepat mencari jalan keluar agar semua hal tersebut dapat diatasi.

Seseorang dapat menjaga kesehatan mentalnya ketika dirinya tidak mengalami tekanan yang parah. Selain itu, ketika kamu sedang mengalami masalah atau tekanan, ada baiknya langsung mencari cara untuk menyelesaikannya. Salah satu caranya adalah dengan membicarakannya dengan rekan kerja agar tidak memengaruhi kinerja orang lain.

Kerugian Akibat Dampak Negatif Kesehatan Mental di Tempat Kerja

Artikel Halodoc tersebut menyatakan bahwa hal yang paling penting untuk diperhatikan untuk menjaga kesehatan mental di tempat bekerja adalah dengan menjaga keseimbangan semua hal di kantor. Hal-hal yang meliputinya, seperti pengelolaan stres kerja, manajemen waktu, dan pengaturan waktu untuk bekerja dengan kehidupan pribadi.

Jika kesehatan mental dari para pekerjanya terganggu, produktivitas karyawannya juga akan menurun. Padahal, produktivitas adalah salah satu hal yang paling penting untuk mendorong kemajuan perusahaan. Maka dari itu, perusahaan harus segera menangani masalah kesehatan mental tersebut.

Memang, penyebab dari gangguan mental yang terjadi di kantor adalah perasaan stres yang bertumpuk sehingga menyebabkan gangguan akut. Ketika hal tersebut terjadi, kamu mungkin mengalami kelelahan secara fisik dan emosi. Dengan begitu, produktivitas juga akan menurun drastis dibanding biasanya.

Seharusnya, perusahaan menyediakan layanan konsultasi kesehatan pekerjanya agar kelangsungan mentalnya tetap terjaga. Dengan begitu, produktivitas seorang pegawai akan tetap maksimal. Jika tidak, kamu mungkin harus mempercepat mencari karyawan baru, padahal perusahaan tahu dirinya memiliki potensi yang baik.

Bagaimana Jika Kamu atau Orang Lain Mengalami Gangguan Kesehatan Mental di Tempat Kerja?

Dilansir dari WHO, organisasi dianggap memiliki tanggungjawab untuk mendukung kesehatan mental masing-masing pegawainya dengan menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan jauh dari faktor-faktor eksternal penyebab terganggunya kesehatan mental.

Secara individu, pegawai bisa saling memberi dukungan dengan bersikap lebih bersimpati dan berempati ketika ada rekan kerja yang mengeluhkan atau terlihat terganggu kesehatan mentalnya dengan tidak memberi stigma-stigma negatif yang memperburuk keadaan mental pegawai jika tidak mampu memberi dukungan psikologis.

Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Mental di Tempat Kerja?

Ada beberapa cara coping yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mentalmu di tempat kerja. Mulai dari mengidentifikasi situasi spesifik yang meningkatkan tingkat stress kamu dan mencoba untuk bersikap lembut dengan dirimu sendiri. Kamu juga bisa mencoba untuk mengambil istirahat sebisa mungkin.

Tidak menutup kemungkinan juga kamu perlu mengambil keputusan untuk resign apabila sudahh terlalu banyak masalah yang mengganggu. Kamu juga bisa membaca artikel Klob mengenai workplace anxiety mengenai cara-cara yang serupa.

Itulah beberapa gambaran mengenai kesehatan mental di tempat kerja yang bisa kamu ketahui Klobbers. Semoga artikel ini bisa meningkatkan awareness kamu, baik pada dirimu sendiri, kolegamu, ataupun lingkungan kerjamu ya!

Berikan Komentar

Your email address will not be published.