Pro dan Kontra Berteman dengan Rekan Kerja
Hi Klobbers!
Jika kamu sudah bekerja, kemungkinan besar kamu pasti pernah melihat artikel yang berdiskusi tentang mengapa sebaiknya tidak berteman dengan rekan kerja. “Rekan kerja bukan teman kamu,” kata para penulis, tetapi apa pernyataan ini benar? Setiap orang memiliki pengalaman kerja yang berbeda tergantung pada budaya kerja dan industri tempat kerja mereka. Di tempat kerja, kita semua juga pasti memiliki rekan kerja yang kita sukai ataupun rekan kerja yang kurang menyenangkan. Memutuskan untuk menjalin pertemanan dengan orang-orang yang bekerja dengan kita sebenarnya bergantung pada beberapa faktor. Mari kita pertimbangkan pro dan kontranya!
PRO:
1. Motivasi & Kesejahteraan
Memiliki teman di tempat kerja sangat meningkatkan motivasi saat bekerja. Teman kerja akan membuat hari-hari kerjamu lebih cerah dan menyenangkan. Selain itu, teman kerja juga dapat lebih memahami dan berempati dengan masalah apa pun yang mungkin kamu temui di tempat kerja. Mereka juga berada dalam posisi yang lebih baik untuk membantu kamu daripada keluarga dan teman-temanmu yang tidak bekerja di tempat yang sama. Manusia adalah makhluk sosial, sangat wajar jika kita senang ketika berada di dekat orang-orang yang kita sukai. Memiliki teman di tempat kerja akan berdampak positif pada suasana hatimu sehari-hari dan meningkatkan kepuasan dan kesejahteraan kerja secara keseluruhan.
2. Network Karir yang Berharga
Berteman dengan rekan kerja dapat mengarah pada hubungan pertemanan yang melampaui tempat kerja. Oleh karena itu, ketika seseorang mengundurkan diri atau menerima peluang baru di tempat lain, persahabatan ini akan berlanjut. Ini berpotensi membentuk jaringan kuat yang akan sangat membantu kariermu. Memiliki teman di berbagai industri yang sudah mengenal kamu secara pribadi dan dapat memberi testimoni atas kualitas kerja dan karakter kamu, akan membuka peluang tak terbatas yang dapat membawamu menuju kesuksesan.
3. Kohesi Tim yang Lebih Kuat
Ikatan persahabatan antara rekan satu tim dapat menciptakan sinergi yang hebat. Saat bekerja dengan teman, kamu cenderung bersedia untuk saling membantu serta memastikan bahwa proyek berjalan dengan baik dan lancar untuk semua orang yang terlibat. Komunikasi antar tim yang penuh dengan teman juga cenderung lebih santai dan tidak kaku. Hal ini dapat menghasilkan kreativitas untuk ide yang lebih hebat dan meminimalisir kesalahpahaman dan miskomunikasi yang dapat menggagalkan proyek. Hasil akhir proyek juga akan lebih berkualitas secara keseluruhan.
KONTRA:
1. Produktivitas
Argumen utama untuk para penentang berteman dengan rekan kerja adalah ancaman terhadap produktivitas. Kita semua tahu betapa mudahnya terjebak dalam bersosialisasi dan bersenang-senang dengan teman-teman, tetapi ini bisa fatal dalam suasana kerja. Memiliki teman yang baik di tempat kerja dapat mengalihkan perhatian kamu dari menyelesaikan tugas-tugas, dan atasan kamu mungkin melihat ini sebagai kemalasan. Ini dapat menghasilkan performance review yang buruk bagi kamu dan teman kerjamu.
2. Gangguan kepada Work-Life Balance
Keseimbangan hidup kerja dan hidup pribadi adalah sesuatu yang sebagian besar pekerja saat ini sudah pahami sebagai hal yang penting untuk kesejahteraan. Pemisahan yang jelas antara waktu di tempat kerja dan waktu diluar kerja diperlukan, tetapi pemisahan ini dapat dengan mudah terhapus begitu kamu mulai menjalin persahabatan dengan rekan kerja. Percakapan dengan teman kerja kamu di tempat kerja dapat mencakup detail dari kehidupan pribadi kamu, dan percakapan dengan mereka di luar pekerjaan dapat mencakup diskusi tentang proyek kerja. Selain itu, apa pun yang hal negatif yang terjadi pada hubunganmu di luar pekerjaan pasti akan berdampak pada kinerja kamu selama bekerja dan dapat menyebabkan ketegangan di kantor.
3. Power Imbalance
Dinamika dalam sebuah hubungan harus dipertimbangkan ketika kamu berteman dengan seseorang yang levelnya berbeda dengan kamu, baik itu atasan atau seseorang yang bekerja di bawahmu. Power Imbalance atau kekuatan yang tidak setara akan berarti bahwa satu pihak memiliki kendali lebih besar atas pihak lain dan dapat menyebabkan hubungan yang tidak sehat. Selain itu, informasi pribadi apa pun yang kamu bagikan kepada atasanmu tentang kehidupan pribadimu dapat mempengaruhi cara mereka memperlakukan kamu di tempat kerja. Rekan kerja yang melihat kamu berteman dengan atasan mungkin juga merasa kamu mendapatkan perlakuan beda yang akan mengakibatkan ketegangan dalam tim.
Secara keseluruhan, ada banyak pro dan kontra untuk berteman di tempat kerja. Tidak semua pertemanan kantor merupakan halangan untuk karier kamu, tetapi juga tidak semua pertemanan kantor akan membantumu menuju kesuksesan. Tidak salah berteman dengan orang di tempat kerja, asalkan bisa membuat batasan yang jelas. Membentuk koneksi dengan orang-orang di sekitar kita tidak bisa dihindari, pastikan saja kamu mengelilingi dirimu dengan orang-orang baik dan percayalah pada penilaian kamu sendiri.