Blog post

Sukses Tidak Bergantung pada Materi

28/01/2020Karel Adiwardoyo

Hi Klobbers!

Apa yang menjadi ukuran sukses bagi kamu? Ada yang bilang sukses itu semudah membuka mata di pagi hari. Ada juga yang menganggap sukses itu mencapai target pekerjaan sehari-hari. Namun tidak jarang orang membayangkan kesuksesan dalam bentuk materi seperti mobil yang mahal, rumah mewah, atau uang yang banyak. Tidak ada salahnya jika kamu ingin memiliki barang-barang tersebut. Kesuksesan finansial adalah sesuatu yang baik untuk dikejar. Namun, kamu perlu ingat bahwa materi bukanlah tujuan akhir kamu dalam menggapai kesuksesan. Ada hal-hal lain yang bisa dibilang lebih penting untuk dicapai.

Berikut ini adalah lima alasan mengapa kesuksesan tidak bergantung pada materi saja:

1. Sukses itu Pencapaian dalam Tujuan

Menurut kamus Bahasa Inggris Oxford, success definisinya β€œThe accomplishment of an aim or purpose.” yang berarti pencapaian dalam suatu arah atau tujuan. Materi atau kekayaan yang kamu punya bukanlah sesuatu yang seharusnya kamu capai. Hal tersebut hanyalah sekedar alat yang kamu gunakan untuk mencapai sebuah tujuan, entah itu untuk kepuasan batin atau untuk memberikan kebaikan kepada orang lain.

2. Setiap Orang Mengawali Perjuangan dari Posisi yang Berbeda

Walaupun materi bukanlah tujuan akhir, banyak hal yang dapat dicapai jika kamu berkecukupan secara materi. Namun saat memulai perjuangan, setiap orang mempunyai awal yang berbeda-beda. Mungkin ada dari yang kamu mendapatkan bantuan secara finansial dari orang-orang terdekat seperti keluarga atau kerabat. Atau mungkin kamu harus memulai dari nol, dimana kamu harus mengumpulkan uang sendiri atau mencari dukungan finansial melalui pinjaman uang dari bank. Nah, jika kamu hanya melihat pencapaian seseorang berdasarkan materi, kamu akan mengabaikan perjuangan orang tersebut. Oleh karena itu, jangan sampai kamu menilai keberhasilan seseorang hanya berdasarkan materi.

3. Kamu Bisa Sukses dalam Hal-Hal Kecil

Kesuksesan bisa kamu capai dengan melakukan hal-hal kecil. Contohnya, kamu sudah mencapai kesuksesan dari saat kamu bangun pagi, sampai di kantor tanpa terlambat, hingga menyelesaikan target-target pekerjaan yang ingin kamu lakukan. Kamu perlu mengingat bahwa hal-hal kecil yang kamu lakukan setiap hari sangatlah berarti. Oleh karena itu, kamu perlu menganggap hal-hal tersebut sebagai kesuksesan.

4. Sukses dengan Tujuan yang Mulia

Jika tujuan hidupmu hanya untuk menumpuk materi, kamu tidak dapat memberikan dampak besar kepada orang sekitarmu. Kekayaanmu bisa berdampak baik jika kamu bisa menggunakannya untuk berbuat baik kepada orang lain seperti keluarga dan juga orang-orang yang tidak mampu. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan kepuasan tersendiri. Jadi, gunakan materi yang kamu punya untuk membantu orang lain.

5. Sukses dengan Waktu yang Ada

Banyak orang yang hartanya melimpah atau memiliki gaji yang besar. Namun beberapa dari mereka bisa saja tidak mempunyai cukup waktu untuk diluangkan bersama keluarga, rekan-rekannya dan diri sendiri. Bahkan waktu berlibur juga digunakan untuk mencari uang. Jika kamu bekerja secara berlebihan, kamu akan cenderung stres dan mudah letih. Kamu harus meluangkan waktu dengan orang-orang terdekat agar kehidupan lebih seimbang dan bahagia. Kesuksesan dalam meluangkan waktu dapat menjadi hal yang positif bagi kamu.

Semoga ini bisa menjadi acuan agar kamu tidak hanya melihat kesuksesan berdasarkan materi saja. Banyak kesuksesan di bidang lain yang bisa kamu dapatkan. Yang penting, kamu selalu fokus untuk mencapai tujuan yang baik dengan berusaha sepenuh hati. Jangan lupa, di tahun 2020 kamu juga bisa #suksesbareng Klob!

Comments (1)

  • Ade hidayay

    03/02/2020 at 4:34 am

    Luar biasa…πŸ˜€

Berikan Komentar

Your email address will not be published.