Belajar Menjadi Manajer Festival
Hi Klobbers!
Sebagai anak bangsa, kita patut berbangga karena Indonesia telah menyelenggarakan berbagai festival berskala internasional seperti Java Jazz Festival, Jogja-Netpac Asian Film Festival, Jakarta Fashion Week dan masih banyak lagi. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas SDM Indonesia sudah tepercaya untuk mampu mengorganisir rangkaian kegiatan dengan standar internasional. Hebat bukan?
Salah satu syarat agar festival dapat terselenggara dengan baik adalah jika memiliki “motor penggerak”, yaitu manajer festival yang andal. Bayangkan, seorang manajer festival bertanggung jawab untuk melakukan implementasi mulai dari produksi sampai dengan rangkaian kegiatan di lapangan.
Dwi Putri Rejeki, atau biasa dipanggil Kak Wiwie, merupakan manajer festival dari dari Bali Spirit Festival , event tahunan yang mengumpulkan para penggemar yoga, musik, dan tari dari seluruh dunia. Sebagai manajer festival, Kak Wiwie bertanggung jawab sebagai key person untuk mengelola manajemen festival supaya berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang sudah disesuaikan.
Sebagai seorang manajer festival, ada beberapa hal yang perlu dikuasai untuk dapat melakukan pekerjaan ini dengan baik. Kak Wiwie membagikan skill-skill utama yang perlu dimiliki oleh seorang manajer festival yaitu:
1. Percaya Diri
Untuk menopang tanggung jawab yang besar, kamu membutuhkan percaya diri yang besar. Tanpa percaya diri yang besar, kesalahan kecil akan membuat kepanikan yang tidak beralasan. Percaya diri itu penting bukan hanya penting untuk seorang manajer festival, skill ini bisa berguna dalam kehidupan sehari hari. Jadi, akan menguntungkan bila kamu bisa mengembangkan skill ini dalam bidang apapun.
2. Jiwa Kepemimpinan
Sebagai seorang manajer festival, kamu akan memiliki beberapa tim lapangan yang menjadi tanggung jawab kamu. Seorang manajer festival harus mampu memberikan arahan, mengawasi kerja tim dan memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh tim.
3. Bisa Berkomunikasi dengan Baik
Dalam acara besar seperti festival internasional, orang-orang yang terlibat memiliki berbagai latar belakang yang berbeda. Misalnya saja akan ada perbedaan kultur, pendidikan, hingga profesi antara satu orang dengan orang yang lain. Oleh karena itu, kemampuan komunikasi yang baik menjadi hal yang penting dimiliki seorang manajer festival agar dapat berkomunikasi secara efektif dan efisien kepada berbagai orang dari segala kalangan.
Kalau kamu memang tertarik dan ingin mengembangkan skill-skill tadi, kamu bisa belajar lebih lanjut untuk menjadi manajer festival bersama Kak Wiwie hanya di Klob.id!